Apa Kelebihan oven tangkring sehingga banyak ibu-ibu yang menggunakannya hingga tak jarang orang menyebutnya oven sejuta umat? Pertanyaan tersebut mungkin saja terbesit di benak kita semua ya Mom. Terlebih bagi mom yang baru mengenal salah satu jenis oven yang satu ini dan baru belajar membuat pastry dan bakery.
Apa itu oven tangkring? Oven tangkring adalah salah satu jenis oven atau biasa disebut juga oven kompor karena posisinya yang seakan-akan nangkring” di atas kompor.
Saya yakin mom penasaran dengan kompor tangkring ya? Yuk baca lebih lanjut untuk mengenal lebih jauh dengan oven tangkring dan kelebihan serta kekurangan oven tangkring untuk membuat pastry dan bakery.
Definisi dan Asal Usul Oven Tangkring
Oven tangkring merupakan salah satu jenis oven yang menggunakan kompor gas sebagai sumber panasnya oleh sebab itu oven tangkring disebut juga oven kompor.
Sayangnya, saya tidak menemukan literatur yang memberikan informasi terkait asal usul oven tangkring dan siapa yang pertama kali membuat oven tangkring di Indonesia. Tapi saya menemukan sedikit informasi dari channel youtube milik Afra Nur yang menyatakan oven tangkring sudah ada sejak tahun 1947. Validnya informasi ini masih diragukan ya mom karena tidak ada bukti foto oven tangkring jadul tahun 1947.
Tetapi jika merujuk merek oven tangkring pertama di Indonesia, yaitu Butterfly dan Hock ada kemungkinan oven tangkring sudah diproduksi sejak tahun 1935 dimana Butterfly yang merupakan produk dari Lea Hin Group sudah ada sejak 1935 yang saat itu sudah memproduksi kompor minyak tanah, lampu petromak dan kompor semawar.
Sementara oven tangkring merek HOCK sudah ada sejak tahun 1968 dan merek Mickey, saya baru menemukan foto oven tangkring merek Mickey tahun 90’an. Jadi, kesimpulannya oven tangkring sudah ada di Indonesia sejak tahun 60an.
Meski demikian, konsep penggunaan oven tangkring saya kira tidak jauh dari konsep awal ditemukannya oven gas pertama pada tahun 1802 oleh Zachäus Winzler, dimana dalam sebuah pesta Zachaus Winzler menyiapkan makanan di atas kompor gas atau di dalam kompartemen ovennya.
Lalu pada tahun 1826, penemu Inggris James Sharp mulai memproduksi oven gas oleh James Sharp lalu berkembang hingga ditemukannya kompor AGA yang pada tahun 1922 oleh Gustaf Dalén.
Gambar kompor gas Windsor tahun 1851 dari “Buku Manajemen Rumah Tangga Nyonya Beeton”, tahun 1904 ( Sumber johndesmond.com) |
Perkembangan oven dari masa ke masa (sumber Quora) |
Meski dalam sejarah hanya menyatakan penemuan oven gas yang menjadi cikal bakal oven deck di masa modern, penggunaan oven tangkring nyatanya sama dengan konsep oven gas pada jaman dulu hanya saja berbeda sistem perapiannya.
Oven gas yang pertama kali ditemukan oleh James Sharp menggunakan gas seperti halnya oven deck di masa sekarang. Sementara oven tangkring menggunakan gas dari kompor gas.
Material Oven Tangkring
Oven tangkring yang banyak tersedia di pasaran saat ini terbuat dari material aluminium, stainless steel dan galvalum. Apa perbedaan oven tangkring aluminium, stainless steel dan galvalum? Sebelumnya kita pahami dulu karakter dari setiap material, yaitu sebagai berikut :
1. Aluminium
Aluminium adalah logam ringan dan lembut yang memiliki konduktivitas panas yang baik sehingga material aluminium memiliki kemampuan penghantar panas yang baik.
2. Stainless steel
adalah salah satu material yang digunakan untuk peralatan rumah tangga dan peralatan dapur yang terbuat dari campuran besi, kromium, nikel, dan unsur lainnya. campuran material tersebut menjadikan stainless unggul dalam ketahanan terhadap korosi, lebih higienis, memiliki permukaan yang halus dan mudah dibersihkan.
3. Galvalum
Galvalum adalah material jenis baja ringan yang mengandung unsur aluminium dan zinc. Galvalum memiliki kandungan zincalume 55%, silicon 1,5%, aluminium 43,5%, dan zinc 1,5%.
Campuran dari zat-zat tersebut membuat galvalum menjadi material yang anti karat dan anti korosi. Walaupun bobotnya ringan, material ini kuat. Banyak digunakan material konstruksi dan bangunan juga produk rumah tangga.
Kelebihan dan kekurangannya dari Oven tangkring berdasarkan material bahan
1. Oven tangkring aluminium
- Material yang kuat
- Mudah dalam menghantarkan panas dan memiliki konduktivitas panas yang lebih baik dibandingkan dengan oven tangkring stainless steel.
- Tidak mudah berkarat karena sifat sensitifnya terhadap paparan udara yang jika jika terpapar udara akan terbentuk lapisan tipis yang dapat melindungi permukaannya dari korosi sehingga tidak mudah keropos.
- Memiliki bobot lebih ringan.
2. Oven tangkring stainless steel
- Material yang kuat dan tahan goresan
- Tidak mudah berkarat selama lapisan kromnya rusak maka perlindungannya akan hilang dan oven tangkring stainless steel bisa berkarat tapi lebih tangguh dari oven tangkring aluminium
- Oven tangkring stainless steel memiliki permukaan yang lebih halus dan lebih mudah dibersihkan dibandingkan dengan aluminium
- Oven tangkring stainless steel steel mampu menahan panas hingga suhu 400 °C
3. Oven tangkring galvalum
- Tampilan material Oven Galvalum berwarna putih, hijau, hitam dan lainnya yang berasal dari cat anti panas
- Tidak mudah berkarat dan tidak mudah tergores.
- Material plat lebih tebal dari stainless steel
- Galvalum cenderung lebih tahan lama dan tahan terhadap perubahan suhu yang ekstrim.
rekomendasi produk oven tangkring galvalum yang bagus di pasaran |
Jenis - Jenis Oven Tangkring
Mungkin kebanyakan dari kita hanya mengetahui satu jenis oven tangkring saja. Tapi sebenarnya terdapat dua jenis oven tangkring berdasarkan sistem pemanasnya, yaitu :
1. Oven tangkring putaran hawa
Oven tangkring putaran hawa adalah jenis oven tangkring dengan sistem pengaturan suhu melalui lubang bagian atas oven. Kita hanya perlu membuka lubang tersebut selama prose pemanggangan puff pastry atau kue kering untuk mendapat hasil yang matang sempurna.
Rekomendasi oven tangkring putaran hawa yang bagus adalah Oven Aluminium Model Putaran Hawa No.3 Hock yang dilengkapi penunjuk suhu, bahan alumunium tebal, anti karat dan dapat digunakan untuk memanggang roti, kue, ikan dan daging termasuk croissant.
2. Oven tangkring tempat arang
Oven tangkring tempat arang adalah oven tangkring yang menggunakan arang sebagai pengatur suhunya. Oven tangkring tempat arang berbentuk kotak persegi sebagaimana oven tangkring pada umumnya namun dengan fitur cekung bagian untuk meletakkan arang panas sebagai api atas.
Fungsi arang panas dalam oven tangkring tempat arang adalah sebagai api atas untuk mendapat hasil pastry yang lebih merata sempurna.
Rekomendasi oven tangkring tempat arang yang bagus adalah Oven Aluminium Model Tempat Arang No.1 Hock yang terbuat dari material aluminium tebal dan anti karat.
Kelebihan dan Kekurangan Oven Tangkring
Oven tangkring memang banyak digunakan oleh ibu - ibu rumah tangga di Indonesia karena memiliki banyak kelebihan, diantaranya adalah sebagai berikut :
- Harganya lebih terjangkau dibandingkan oven listrik
- Oven tangkring tidak boros listrik
- Oven tangkring memiliki kapasitas Oven lebih besar sehingga dapat membuat kue lebih banyak
- Portable sehingga dapat dipindah - pindahkan
- Awet dan Tahan Lama karena menggunakan material alumunium, stainless dan galvalum
Selain kelebihan dari oven tangkring diatas, oven tangkring juga memiliki kekurangan yaitu :
- Sebagian besar oven tangkring tidak memiliki termometer, sehingga kita perlu mengatur suhu bara api dari kompor gas atau menggunakan teknik perapian oven tangkring sendiri seperti menggunakan arang, membuka lubang atas atau menggunakan pasir. Selain itu kita juga perlu mengecek berkali - kali dan memindahkan posisi loyang agar kue tidak gosong
- Oven tangkring cenderung boros gas jika digunakan dalam proses yang cukup lama
- Oven tangkring cenderung yang jika diletakkan di atas tungku kompor gas sehingga perlu menyeimbangkan posisi dengan menggunakan batu bata atau sekarang sudah ada penyangga oven tangkring yang terbuat dari besi.
Kesimpulan, Apakah Oven Tangkring Bisa untuk Pastry?
Tidak heran mengapa oven tangkring menjadi oven sejuta umat ibu-ibu di Indonesia karena kelebihannya terutama terkait harga dan keawetannya, Bahkan tidak sedikit ibu-ibu yang lebih suka menggunakan oven tangkring untuk membuat kue kering lebaran, pastry isian manis, hingga memanggang ayam dibandingkan menggunakan oven listrik.
Teman saya bahkan menyatakan bahwa oven tangkring lebih baik dalam hal memanggang kue dan pastry karena panasnya rata dan hasil kue kering yang bagus serta pastry yang flaky dan mengembang dibandingkan membuat pastry menggunakan oven listrik.
Pernyataan ini dikarenakan teman saya sudah mencoba membuat kue kering dan pastry berkali - kali menggunakan kedua jenis oven. Jadi pertanyaan apakah oven tangkring bisa untuk membuat pastry? Tentu saja bisa.
Saya sendiri masih menggunakan oven tangkring untuk membuat pastry dan lebih menyukai penggunaan oven tangkring karena saya belum punya oven listrik juga jadi belum bisa membandingkan ya, hihihi. Tapi sejauh ini saya puas dengan hasil memanggang pastry menggunakan oven tangkring, meski agak sulit mengatur suhu kompor gas tapi tidak masalah karena saya bisa membeli termometer.
Preferensi penggunaan jenis oven tangkring tergantung kebutuhannya mom. Apakah ingin menggunakan oven tangkring putaran hawa atau tempat arang.
Namun untuk memilih jenis oven tangkring, saya lebih merekomendasikan oven tangkring alumunium. Mengapa? Karena oven tangkring alumunium memang anti karat meski akan mengalami reaksi oksidasi jika bersentuhan dengan air dan udara.
Namun berbeda dengan karat pada besi yang menyebabkan karat berwarna oranye yang mengakibatkan pengeroposan, kerak korosi pada alumunium justru mencegah kerusakan pada material alumunium. Sehingga oven tangkring alumunium lebih awat dan tahan lama. Meski demkian, merawat oven tangkring tetap harus dilakukan agar tidak mengalami kerusakan lainnya.
Referensi :
https://www.johndesmond.com/blog/design/a-brief-history-of-the-kitchen/
https://www.butterfly-id.com/about-us/
https://hock.id/blogs/news/perbedaan-bahan-material-kompor-oven
https://www.smsperkasa.com/blog/stainless-steel-vs-aluminium-mana-yang-terbaik
https://wiratech.co.id/material-oven-menentukan-kualitias/
https://blog.duniamasak.com/keunggulan-alumunium-pan-dengan-stainless-steel/
https://www.dekoruma.com/artikel/78281/material-galvalum
https://www.kanggo.id/blog/apa-itu-galvalum
https://blog.hock.id/perbedaan-oven-aluminium/
https://jual-oven-gas.blogspot.com/2014/03/perbedaan-oven-stainless-dan-oven.html
Keluargaku masih pakai oven tangkring yang butuh 2 tungku, Kak. Itupun oven lungsurannya nenekku. Jadul banget ya. Tapi iya sih. Mamaku juga jarang ngebaking.
BalasHapusoh dari material bahan si oven ini bisa diketahui keunggulan maupun kekurangannya.
BalasHapustinggal disesuaikan nih sama kebutuhan dan bujet yang tersedia ya, mau beli ovennya yang mana. karena kan yang penting adalah bikin kuenya yang secara rutin, eh wkwkwk
Aku pun lebih suka pakai oven tangkring ketimbang oven listrik. Lebih rata dan hemat listrik. Ovenku udah lama banget sampai puluhan tahun tetap oke buat bikin roti.
BalasHapusSalah satu oven legend yang masih sering dilihat dan digunakan untuk membuat kue. Bahkan nenek ku malah lebih seneng menggunakan oven ini ketimbang yang listrik. Katanya lebih sedep apalagi pake kayu bara
BalasHapusNah, punya saya yang hock itu mbak. Belinya sudah 10 tahun, masih digunakan sampai sekarang. karena kalau oven tangkkring itu semakin sering dipakai, maka semakin bagus. Nah, oven saya mau digunakan lagi buat bikin kue lebaran hehehe.
BalasHapusOven tangkring ini oven yg legend banget sih. Penggunaannya simple, biayanya juga murah meriah. Sebelum punya oven listrik, saya juga pengen punya oven tangkring, tapi apa mau dikata, yg kebeli oven listriknya. Hehehe.
BalasHapusOven tangkring emang jadi andalan banyak ibu-ibu ya, karena praktis dan efisien. Meskipun asal usulnya agak samar, tapi kehadirannya udah lama banget ternyata di Indonesia. Jadi semakin yakin deh buat nyobain bikin kue-kue lezat pake oven tangkring, siapa tahu bisa jadi jagoan di dapur! 🍰🔥
BalasHapusWadududdu kak Eka menguasai banget ini hahaha. aku sendiri belum pernah pake oven lho sejak kecil bahkan wkwkw ibuku ngga suka baking, kalo masak masak gitu sukaa cuman entah kalo baking kita gapernah pegang samsek, alhasil sampe skrg aku pun gaminat. makannya aja doyan wakakkw
BalasHapusJaman kecil sering lihat Mama saya pake oven tangkring yang model ada tempat arangnya, kalau bikin kue lebaran. Menurut saya, hasil kuenya memang lebih crunchy, sih.
BalasHapusMakasih kak sharingnya. Bertncana beli oven juga tp masih bingung beli oven tangkring atau listrik
BalasHapusTante saya (lulusan boga) dulu sering pakai oven ini buat baking. Karena memang cenderung murah meriah, dan waktu itu gampang dicari di toko-toko yang menjual peralatan masak-memasak.
BalasHapusOven punya mamaku jaman dulu nih. Emang nih oven sejuta umat karena banyak dipunyai orang tua jaman dulu. Wkwkwk. Sekarang masih ada ya?
BalasHapusYa Allah jadi ingat memori dulu bantuin ibu bikin kue dan oven nya masih pakai oven thankring gini. Memang salah satu yang butuh effort itu pas mau disimpan di atas kompornya. kadang harus ditambah ganjalan batu biar seimbang gitu, ya
BalasHapusAlmarhumah nenek dulu punya oven tangkring merek hock di rumah. Ternyata ovennya sudah ada sejak tahun 1935 ya. Yang ada putaran udaranya gitu deh seinget saya.
BalasHapus